 |
foto : WestJavaToday.com |
Adakah yang juga pengguna aplikasi threads? Saya instal juga tapi buat baca-baca saja.
Sebenarnya tak selalu di instal aplikasi juga, kadang di uninstal lagi haha. tergantung kebutuhan saja Aplikasi ini sebenarnya milik Meta -- satu grup sama Instagram dan WA-- yang diluncurin sejak Juli 2023 alias baru 2 tahun. Penggunanya awalnya 10 jutaan, kalau sekarang sudah 115,1 juta di Juni 2025. keren juga ya.
Meskipun demikian, aku termasuk pengguna pasif alias tidak pernah posting apapun. Hanya baca-baca. Secara umum, senang sih dengan aplikasi ini. Mungkin karena basicnya bacaan alias kata-kata dari para penggunanya bukan gambar/reels /video seperti di Instagram apalagi tiktok.
Meskipun sekilas mirip aplikasi X, tetap ada bedanya. Tipe penggunanya kayaknya yang berbeda. X cenderung isu-isu yang terlihat lebih serius sedangkan threads ini cenderung pengguna yang lebih random saja. Opini aku loh ya sebagai pembacanya.
Oh iya, karena threads ini sodaraan sama IG, jadi cepat banget mempengaruhi pengguna IG buat baca-baca di threads juga. "cuplikan iklan" juga muncul terus hehe..gimana orang nggakbuka threads juga akhirnya.
Cuma ya aku belum sampai ke pengguna yang loyal.Bahkan ya itu, masih on off aplikasinya .
OVERSHARING
Satu lagi nih yang aku perhatikan dari pengguna threads.kebanyaka bukan hanya sharing tapi sudah oversharing (berbagi cerita berlebihan). Tak heran kalau di aplikasi ini orang dengan santainya bercerita tentang rumah tangganya, hubungan keluarga dan lainnya.
Baru-baru ini, ada seorang istri yang bercerita penghasilan suaminya 73 atau 75 juta, dengan pengeluaran bulanan mereka 40 juta dan ngasih ortu suami 1 juta. dan gongnya, istri dikasih jajan per bulan 1 juta saja.sisanya di pegang sang suami.
Kemudian ada tambahan curhatan. Sang suami ternyata juga ketahuan berselingkuh. Kasus si ibu mendapat tanggapan yang luas dari pengguna threads tentunya. Rata-rata ya mengusulkan buat segera run saja alias bercerai.Kurang tahu lagi sih gimana tanggapan si ibu setelah dinasehati netizen hehe
Cuma ya aku memandangnya kayaknya oversharing saja.Padahal masalah kayak gitu harusnya bisa dipikirkan sendiri dan sudah jelas apa solusinya. Artinya yang bersangkutan sudah punya solusi karena dia yang tahu persis permasalahannya/
Atau buat orang-orang sekarang sudah biasa kah menceritakan apa-apa yang seharusnya jadi ranah privat, di medsos atau tempat umum?
Bisa jadi sih sudah biasa dan dianggap hal biasa saja.Cuma kalau aku tetap team jadul, nggak semua harus di sharing ke orang lain kecuali mungkin orang yang sangat dekat ya.Itupun masih pilah pilih juga.
Bagaimana dengan kalian, apa yang biasanya
cerita yang bisa di share ke luar juga?
Saya pernah instal aplikasi ini dan saya hapus, karena isinya tidak jauh beda dengan fb. Tapi itu dulu ya. Entah kalau sekarang mirip X.
BalasHapusYa ya ya semua hanya sekedar konten, harus hati-hati menyikapi. Curhatan di media sosial kadang terlalu dilebih-lebihkan, ya agar emosi pembacanya bisa naik turun :D
hahaha iya mas Djangkaru.pokoknya jangan terlalu dipikirin iya kan, byk org yang berlebihan haha
HapusKalau saya, kini lebih aktif konten di youtube. Hasil iklannya juga lebih gede daripada menulis :D
Hapuswah mantap mas Djangkaru.lanjutkan, apalagi lebih menghasilkan..
Hapus